1. Cublak-cublak Suweng
Lagu daerah yang berasal dari Jawa Timur ini sebagai pengiring salah satu
permainan tradisional yang pemainnya itu harus telungkup dan menempelkan jari
di atas punggungnya. Orang yang telungkup tersebut harus menebak jari apa yang
terdapat di punggungnya.
Lirik Lagu:
cublak cublak suweng
suwenge ting geletek
nganggo kepudung solek
tak ijo royo-royo
sopo gelem delekake
sir – sir pong ‘dele bodhong
sir – sir pong ‘dele bodhong
sir – sir pong ‘dele bodhong-dhong-dhong–dhong ….
2. Anak Kambing Saya
Lagu daerah ini berasal dari Nusa Tenggara Timur yang sejenis lagu yang
saling sahut menyahut yang pertamanya bertanya dan ada yang menjawabnya
kemudian. Lagu daerah ini dimodifikasi menjadi sedikit modern untuk
mempertahankan ke-eksistensiannya di mata anak-anak.
Lirik Lagu:
mana dimana anak kambing saya
anak kambing tuan ada di pohon waru
mana dimana jantung hati saya
jantung hati tuan ada di kampung baru
caca marica he heianak kambing tuan ada di pohon waru
mana dimana jantung hati saya
jantung hati tuan ada di kampung baru
caca marica he hei
caca marica ada di kampung baru
caca marica he hey
caca marica he hey
caca marica ada di kampung baru
3. Potong Bebek Angsa
Lagu Potong Bebek Angsa berasal dari provinsi Nusa Tenggara Timur. Lagu ini bercerita tentang ajakan untuk berdansa bersama orang yang dicintai. Irama lagu ini yang bersemangat membuat orang yang mendengarnya ingin turut menari.
Lagu Potong Bebek Angsa berasal dari provinsi Nusa Tenggara Timur. Lagu ini bercerita tentang ajakan untuk berdansa bersama orang yang dicintai. Irama lagu ini yang bersemangat membuat orang yang mendengarnya ingin turut menari.
Lirik
Lagu:
Potong
bebek angsa
masak dikuali
nona minta dansa
dansa empat kali
sorong ke kiri
masak dikuali
nona minta dansa
dansa empat kali
sorong ke kiri
sorong ke kanan
lala lala lala lala la la la
sorong ke kiri
sorong ke kanan
lala lala lala lala la la la.
4. Jali-Jali
Lagu tradisional yang berasal dari Jakarta ini dipopulerkan oleh M. Sagi
(seringkali dieja M. Sjaugi) pada 1942 melalui biolanya yang tak berbanding
saat itu, menyebabkan selanjutnya menjadi lagu rakyat Betawi. Pada 1942, lagu
ini dinyanyikan bersahutan antara wanita dan pria.
Lirik Lagu:
ini dia si jali-jalilagunya enak lagunya enak merdu sekali
capek sedikit tidak perduli sayang
asalkan tuan asalkan tuan senang di hati
palinglah enak si mangga udang
hei sayang disayang pohonnya tinggi pohonnya tinggi buahnya jarang
palinglah enak si orang bujang sayang
kemana pergi kemana pergi tiada yang m’larang
disana gunung disini gunung
hei sayang disayang ditengah tengah ditengah tengah kembang melati
disana bingung disini bingung sayang
samalah sama samalah sama menaruh hati
jalilah jali dari cikini sayang
jali-jali dari cikini jalilah jali sampai disini
Sumber :
#NadaIndonesiaku
0 komentar:
Posting Komentar